Kata Kunci Fitness dan Hasilnya
Beberapa hari yang lalu saya membantu anak mencari referensi graphic texts tentang nutrisi program penambahan berat badan perempuan, yang merupakan bagian dari tugas sekolahnya. Kata kunci yang saya masukkan dalam pencarian di google image menghasilkan barisan-barisan campuran baik itu gambar teks, diagram dan foto-foto.
Kami menemukan ada pola kesamaan pada sebagian besar foto, bahkan ketika kami ber-ekperimen dengan kata kunci lain pun, pola itu masih saja muncul. Yaitu foto-foto dengan bentuk tubuh tertentu dan dengan pose-pose tertentu.
Saya tidak mempersoalkan pose-pose tersebut dan kita tidak akan membicarakan pose-pose tersebut. Tapi dalam posisi saya mencari data referensi untuk nutrisi dan olahraga, ini menjadi tantangan tersendiri. Data-data yang sesuai dengan pencarian saya bertarung dengan foto-foto yang menurut saya bukan bagian dari topik yang saya cari.
Eksperiment kata kunci yang kami pilih tetap seputar fitness, dan hampir semua menghasilkan foto-foto yang seragam, wanita dan pria dengan bentuk tubuh tertentu dan pose-pose tertentu. Inilah yang saya rasa sekarang menjadi kerancuan di dunia fitness.
Kembali pada kegiatan mencari referensi, akhirnya kami menemukan graphic texts yang kami inginkan. Tapi dengan bayaran waktu dan pikiran anak saya yang harus menganalisa semua yang dilihatnya. Apa yang terjadi ketika sosok belia yang masih dalam tahap mencari tahu, menemukan ide dan jati diri ini tidak dibarengi dengan pemahaman. Bisa jadi sebuah -sama dengan- dipakai untuk menghubungkan fitness dan suatu bentuk tubuh bukan lagi kebugaran.
Lalu siapa yang bisa kita tunjuk disini, apakah penyedia layanan google dengan artificial intelligent dan tag nya atau pemilik foto foto?